1. Apa ...
Sayap Jendela arts laboratorium (berikutnya SJ) adalah sebuah lembaga yang didirikan untuk memberdayakan potensi seni, baik potensi individu peminat seni ataupun potensi kesenian.
Dasar pemikiran pendirian lembaga ini adalah menilik potensi seni dan kaitannya dengan pemberdayaan generasi, khususnya peminat seni. Potensi seni yang representatif sebagai media pengembangan kepribadian dan profesionalisme seni, bertemu dengan minat generasi pada kesenian.
SJ berharap dapat turut berbakti pada pertiwi; mendidik generasi bangsa dengan media seni; dapat melahirkan generasi religius, kritis, etis, estetis, dan mandiri.
2. Siapa …
SJ berdiri atas prakarsa beberapa pelaku dan pemerhati seni dan pendidikan seni. Beberapa tenaga kerja yang terlibat dalam lembaga ini adalah tenaga profesional terseleksi dalam disiplin seni dan bidang kerja masing-masing.
Di antaranya adalah;
- Hendro Lukito
Praktisi Seni Rupa, Desain dan Kerajinan, Pendidikan Seni Rupa dan Kerajinan, UNESA Surabaya
- Masnoen
Praktisi Seni Teater dan Film, Pendidikan: Seni Teater, ISI Yogyakarta
- Eko PeYe
Praktisi Seni Rupa, Pendidikan: Seni Rupa, ISI Yogyakarta
- Djagat Pramudjito
Praktisi Seni Musik, pimpinan komunitas musik alternatif 'K2dOrkestra' Bojonegoro
- Winarti
Praktisi Seni Tari, Pendidikan: Seni Tari, ISI Yogyakarta
3. Ranah Kerja Sayap Jendela
Aktivitas SJ lebih berkonsentrasi pada edukasi dan pemberdayaan potensi seni. Dalam kerangka tersebut, aktivitas SJ meliputi apresiasi, ekspresi dan aktualisasi seni budaya.
- Program Pendidikan Seni
Program ini kemudian disebut sebagai Pendampingan Proses Kesenian yakni proses pembinaan dan pelatihan seni untuk anak-anak dan remaja, sesuai dengan minat seni masing-masing.
- Program Penelitian dan Pemberdayaan Seni
Hingga dewasa ini masih banyak kesenian dan potensi seni yang belum mendapat penanganan pelestarian dan pemberdayaannya. Di Bojonegoro saja terdapat beberapa kesenian tradisional yang belum dieksplorasi secara maksimal. Oleh karena itu Sj berkeinginan untuk memediakannya dalam pendidikan seni sekaligus turut berupaya untuk melestarikan dan memberdayakan kesenian dan potensi seni tersebut.
- Pagelaran dan Pameran Karya Seni
Kegiatan ini merupakan sosialisasi (pementasan dan/atau pameran) karya dari para peserta proses untuk mendapat apresiasi dari masyarakat luas, sekaligus sebagai ajang unjuk prestasi bagi para peserta proses di SJ
- Kompetisi Seni
Selain di lingkungan SJ, seringkali diadakan lomba dan festival karya seni, baik yang diadakan instansi pemerintah ataupun event-organizer tertentu. Dalam kesempatan semacam itu SJ mengerahkan peserta prosesnya untuk mengikuti kegiatan-kegiatan kompetitif tersebut. Kegiatan kompetitif pun merupakan ajang unjuk prestasi dan eduksi yang layak diikuti oleh peserta proses di SJ.
- Kegiatan Partisipatif
Selain kegiatan kompetitif di atas, peserta proses SJ juga diikut-sertakan dalam kegiatan-kegiatan partisipatif lainnya yang diselenggarakan oleh pihak di luar SJ, tentunya yang selaras dengan ranah kerja SJ.
Demi kualitas proses pembinaan dan pelatihan seni untuk para peserta proses SJ, perhatian dan peranan aktif para orangtua peserta tentu sangat diharapkan. Oleh karena itu, setiap pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut SJ berkonsulidasi dengan para orangtua atau wali peserta. ***